Amalan Sunnah Yang Menguncang Langit Dan Bumi




Dikisahkan Abu Ma ‘liq adalah seorang pedagang  yang sedang melakukan perjalanan, beliau adalah sorang ahli ibadah dan wara. Suatu ketika beliau sedang melakukan perjalanan untuk berdagang namun tidak terduga di tengah-tengah perjalanan beliau di hadang oleh seorang perampok bertoprng dan besenjata.





Dalam pembicaraannya.


“Tinggalkan seluruh yang engkau miliki di tempat ini, karena saya akan membunuhmu !”,

“Kau rupanya hanya menginginkan nyawaku, tidakkah cukup bila harta ini jadi milikmu?” jawab Abu Mu’allaq.

“ Adapun harta ini, maka ia telah menjadi milikku, dan saya tidak menginginkan yang lain kecuali kematianmu.” tukas si perampok,

“Baiklah. Tapi saya minta syarat kepadamu”, pinta Abu Mu'allaq.

“Syarat apa?” tanya si perampok.
“Biarkan saya shalat 4 Rakaat dulu” kata Abu Mu'allaq.

“Shalatlah sesukamu” kata perampok.

Abu Mu’allaq kemudian berwudhu lalu melaksanakan shalat 4 rakaat penuh kekhusyu’an. Pada sujud terakhirnya ia kemudian berdo’a,

"Yaa Waduud, Yaa dzal ‘arsyil majiid, Yaa fa’aalul lima yuriid, As-aluka bi’izzatika laa turaam, wa mulkikal ladzii laa yudloom, wa binuurikal ladzii mala-a arkaana ‘arsyika, Antakfiyanii syarra hadza llish Yaa mughiits aghitsni...

“Wahai Yang Maha Kasih, Wahai Pemilik Arsy Yang Maha Agung, Wahai yang sanggup melakukan apapun seusai dengan kehendak-MU, aku memohon pada-Mu dengan segala keagungan-Mu yang tak tertandingi, dan kerajaanMu yang tak terkalahkan. Aku mohon pada-Mu dengan cahaya keagungan-Mu yang telah memenuhi sendi-sendi Arsy-Mu agar Engkau cukupkan keburukan perampok ini,

Wahai Yang Maha penolong, tolonglah aku”,

Do’a tersebut diucapkannya sebanyak 3 kali.

Tatkala do’anya yang ketiga kalinya, tiba tiba datang seorang ksatria berkuda dengan sebilah tombak di tangannya muncul dan ketika melihat sang perampok, dia segera menyerang perampok tersebut hingga membunuhnya.


Ia kemudian mendatangi Abu Mu’allaq dan berkata padanya,

“Berdirilah”,

Mendengar perintah tersebut, Abu Mu’allaq tersentak kaget lalu berkata : “Demi ayah dan Ibuku! siapakah anda, sungguh Allah telah menolongku hari ini melalui tangan Anda.”

Kesatria berkuda berkata : “ Saya adalah malaikat penghuni langit ke empat. Tatkala engkau memanjatkan do’amu yang pertama, maka terdengarlah guncangan pintu-pintu langit, ketika engkau mengucapkan untuk yang kedua, maka getaran do’a itu pun terdengar oleh penghuni langit, dan tatkala engkau mengucapkan untuk ketiga kalinya, maka dikatakan padaku bahwa itu adalah do’a hamba yang sedang dalam kesulitan.

Saya lalu memohon kepada Allah agar menyerahkan tugas membunuh perampok itu kepadaku."

Anas bin Malik berkata :

" Berbahagialah, dan ketahuilah bahwa barang siapa melakukan wudhu dan sholat empat rokaat kemudian berdoa dengan doa tersebut maka akan diijabah baginya baik dia dalam keadaan kesulitan maupun tidak "

Cukup mudah untuk meraih ijabahnya doa

Sholat sunah 4 rokaat, di sujud terakhir baca doa tersebut sebanyak 3x..insya Allah langit akan tergoncang dan malaikat akan turun untuk menolong hamba yang sholeh yang sedang menghadapi kesulitan.

Itulah kisah hikmah, betapa mantapnya berdoa menggunakan Asma Allah yang paling baik yakni Asmaul Husna. semoga barokah.



Komentar